"Sampai kaki saya kram di sana, hampir enggak gerak," tutur pria berusia 61 tahun itu.
Bolak-balik mengecek
Suraji memutuskan menyusuri aliran sungai demi menemukan Yasinta setelah ia tak bertemu anaknya dua hari.
Jumat (21/2/2020), ia mendapatkan kabar putri yang dicintainya itu hanyut terbawa derasnya aliran Sungai Sempor.
Padahal saat pamit berangkat sekolah, putrinya sempat bermanja-manja dengannya sambil tertawa.
Suraji telah mencari Yasinta dengan mendatangi SMPN 1 Turi, klinik, posko SAR, Puskesmas hingga akhirnya memilih menyusuri aliran Sungai Sempor.
Baca Juga: Anang Hermansyah Komentari Foto Ashanty Pelukan dengan Pria Lain, Ashanty: Jangan Cemburu dong!
"Setiap ada koban ketemu, saya datang, ternyata bukan anak saya. Ada lagi korban di Puskesmas, 3 kali saya bolak-balik, terakhir jam 2 malam, ternyata bukan anak saya. Makanya saya turun subuh-subuh itu," papar Suraji sendu.
Saat itu, Suraji tak berhenti memnta agar dipertemukan kembali dengan putri yang ia cintai.
Ditemukan tewas
Minggu (23/2/2020) menjadi hari yan berat bagi Suraji dan istrinya, Hesti.