"Danu masuk ke dalam rumah, ke TKP dan membersihkan bak, dan ini kita yang ikut bersyukur karena case ini yang menurut kita perlu kita bongkar," ungkapnya.
Peristiwa di manaDanudiminta masuk ke TKP dianggap temuan penting guna pengungkapan kasus tersebut.
Pasalnya, hal itu dilakukan hanya selang satu hari setelah peristiwa tragedi itu terjadi.
"Menurut kami kejadianDanumembersihkan bak itu harus diusut tuntas. Saya bersyukur hari ini polisi fokus di situ," jelasnya.
Saat disinggung apakah ada kelalaian polisi dalam peristiwa itu, Achmad menyampaikan bahwa dirinya tidak mengetahui pasti yang pastipihaknya berharap masalah itu harus diusut tuntas.
Saat pemeriksaan,Danudisebut sudah menyampaikan kronologi secara jelas kepada polisi, bahkan dia memiliki bukti-bukti siapa yang sebenarnya memintaDanuuntuk masuk ke TKP.
Untuk memastikan soal keteranganDanu, tim Youtube Misteri Mbak Suci pun mendatangi kuasahukumDanu, AchmadTaufanSoedirjo.
"SaudaraDanuini sering berubah keterangan, Pertama jawabnya A, terus tiba-tiba berubah, padahal pertanyaannya sama. Kadang jawabannya juga ke mana-mana, tidak konsisten. Itu gimana?" tanya Suci, dilansirTribun Jabar dalam laman Youtube Misteri Mbak Suci, Sabtu (30/10/2021).
Ditanya seperti itu, pengacara menyebut kondisi psikisDanuterguncang, apalagi di usia muda 21 tahun,Danuharus mengetahui kematian tante dan sepupunya itu dibunuh.
"Kalau tadiDanumenjawab dengan tegas, walaupun biasa namanyaDanuumur 21, ya, agak berubah, tapi sudah diluruskan tadi," katanya.
"Kami dari kuasa hukum memaklumi, bahwaDanuini masih sangat muda. Tapi di usia muda ini dia mengalami kejadian yang sangat luar biasa. Sehingga dalam BAP, dia ingat ini ya dia sampaikan. Dia ingat itu, ya dia sampaikan," paparAchmadTaufan.