Follow Us

Anaknya Tewas Sehari Sebelum Berulang Tahun, Ayah Korban Susur Sungai di Turi Bersuara Lirih Mengaku Ikhlas: Allah Bisa Memanggil Dengan Cara Apapun

Luvy Octaviani - Minggu, 23 Februari 2020 | 09:30
 
Khoirunnisa Nur Cahyani Sukmaningdyah, yang merupakan salah satu korban meninggal saat acara susur sungai dimakamkan hari Sabtu (22/2/2020) ini di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi (TribunJogja.com/Hasan Sakri & Dok.Pusdalops DIY)
Khoirunnisa Nur Cahyani Sukmaningdyah, yang merupakan salah satu korban meninggal saat acara susur sungai dimakamkan hari Sabtu (22/2/2020) ini di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi (TribunJogja.com/Hasan Sakri & Dok.Pusdalops DIY)
Khoirunnisa Nur Cahyani Sukmaningdyah, yang merupakan salah satu korban meninggal saat acara susur sungai dimakamkan hari Sabtu (22/2/2020) ini di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi (TribunJogja.com/Hasan Sakri & Dok.Pusdalops DIY)

Khoirunnisa Nur Cahyani Sukmaningdyah, yang merupakan salah satu korban meninggal saat acara susur sungai dimakamkan hari Sabtu (22/2/2020) ini di makam Dusun Karanggawang Girikerto, Turi (TribunJogja.com/Hasan Sakri & Dok.Pusdalops DIY)

Pihaknya pun akan melakukan tindakan penyelaman dengan personel dari Basarnas, SAR gabungan, DitPolair Polda DIY dan Brimob Polda DIY.

Baca Juga: 2,5 Tahun Pacaran dengan Sesama Jenis, Milen Cyrus Beberkan Perjalanan Panjang Kisah Cintanya Hingga Bikin Hotman Paris Kaget Bukan Main: Ah Masa?

Ia menyebut, dari jarak 3 KM dari titik awal kejadian, terdapat lima palung sudah ditandai dan akan dilakukan penyelaman pada Minggu (23/2/2020).

Sedangkan jaring yang telah ia pasang sejak hari pertama juga tidak membuahkan hasil.

Selain titik palung, Wahyu menjelaskan bahwa karakter sungai yang disisir rata-rata sedalam 50cm sampai 1m.

Baca Juga: Disebut Alami Kesulitan Keuangan Usai Menikah dengan Jennifer Dunn, Ahli Tarot Ini Bongkar Gonjang Ganjing Rumah Tangga Faisal Harris dan Sentil Gaya Hidup Sang Istri

Ada sungai yang lebar kemudian menyempit dengan kondisi berbatu.

Saat disinggung mengapa korban kebanyakan perempuan, Wahyu menjelaskan bahwa itu dikarenakan kondisi pakaian ya dikenakan saat arus air menerjang mereka.

"Perempuan menggunakan rok. Saat di air otomatis rok itu akan menghalangi air jadi bisa kebawa arus. Kalau pake celana, air akan lewat celah. Dan yang ditemukan semua perempuan dan menggunakan rok semua," tuturnya. (*)

Baca Juga: Disebut Alami Kesulitan Keuangan Usai Menikah dengan Jennifer Dunn, Ahli Tarot Ini Bongkar Gonjang Ganjing Rumah Tangga Faisal Harris dan Sentil Gaya Hidup Sang Istri

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Suara Lirih Ayah Korban Meninggal Susur Sungai di Sleman: Saya Ikhlas

Source : tribunnews

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular