Anton pun panik lantaran motornya hilang, sekaligus bingung bagaimana cara mengantarkan pesanan makanan ke konsumen.
Karena panik, ia pun menghubungi teman sesama driver online menjemputnya saat itu untuk mengantar makanan ke konsumen.
Sesampainya di rumah konsumennya, ia mengaku lega lantaran tanggung jawabnya telah usai.
Baca Juga: Pagi Buta Terima Orderan, Perempuan Driver Ojol Ini Bawa Mayat ke Rumah Korban Sendirian
Bagi Anton, mengantarkan makanan kepada konsumen memang sudah tanggung jawab dalam pekerjaan meski saat itu dirinya tengah terkena musibah.
"Ya, kan, itu memang tanggung jawab saya terhadap pekerjaannya saat ini. Mau tidak mau harus saya lakukan," kata Anton.
Dikutip dari Kompas.com, belum genap seminggu kehilangan motornya, kini Anton mendapatkan dana hasil donasi sekitar Rp 90,6 juta.
Itu belum ditambah hadiah satu sepeda motor yang diberikan perusahaan, Go-jek.
Pemberian itu sebagai tanda apresiasi karena Anton kekeh mengantarkan pesanan makanan atau Go-Food kendati motornya hilang dicuri.
"Saya belum tahu sampai segitu. Soalnya kan saya gantek, tahunya WhatsApp saja sama telepon. Saya enggak percaya sama sekali, apa benar? Sedangkan uang yang saya butuhkan enggak segitu," ujar Anton kepada wartawan, Senin (27/5/2019).
Baca Juga: Driver Ojek Online Dianggap Kurang Tampan, Gadis Ini Buru-buru Batalkan Orderan Sambil Tertawa