Follow Us

Tolak Dibelikan Tas yang Sama dengan Pejabat Perempuan Lain Hingga Terjaring KPK, Bupati Talaud Pernah Ancam Pemerintah dengan Rencana Kibarkan Bendera Negara Tetangga

Veronica S - Rabu, 01 Mei 2019 | 13:07
 
Sri Wahyuni Manalip
IG/@sri_manalip
IG/@sri_manalip

Sri Wahyuni Manalip

Baca Juga : Kena Batunya, Ketua Pengadilan dan Hakim yang Bebaskan Pelaku Kekerasan Seksual Dapat Sanksi Berat, Ini Reaksi Orangtua Korban

Sri Wahyuni Manalip diduga meminta fee sekitar 10 persen kepada kotraktor terkait dua proyek revitalisasi pasar di Kabupaten Kepulauan Talaud.

Meski demikian KPK belum mengungkap secara rinsi berapa proyek revitalisasi itu.

Kendati terjaring KPK, siapa sangka Bupati cantik yang kerap tampil bak sosialita ini sempat membuat kontroversi pada 2017 lalu.

Baca Juga : Tak Perlu Repot Antre BPJS dan Kunjungi Dokter, Hanya dengan Olahraga Sejumlah Penyakit Kronis Ini Bisa Sembuh

Bupati yang seharusnya menanamkan nilai nasionalisme pada rakyatnya itu justru mengajak untuk mengibarkan bendera negara tetangga, yakni Filipina.

Dilansir dari Tribun Manado via GridHot.ID, Bupati perempuan pertama di Talaud ini ternyata pernah berseteru dengan Partai Penguasa.

Kemenangan gemilang di Pilkada Talaud 2013 silam membuat PDIP merekrutnya sebagai kader.

Baca Juga : Pengakuan Mengejutkan Ibunda Putra Aji Adhari Hacker Peretas Situs NASA, Lima Bulan Lalu Anaknya Dicari Banyak Orang, Rumahnya Didatangi

Bahkan, PDIP mempercayakan posisi penting sebagai Ketua DPC PDIP Talaud.

Potret cantik Bupati Talaud, Sri Wahyuni Manalip
IG/@sri_manalip
IG/@sri_manalip

Potret cantik Bupati Talaud, Sri Wahyuni Manalip

Sempat akur dengan PDIP, Sri Wahyuni Manalip akhirnya berseteru dnegan partai berlambang banteng itu, puncaknya Agustus 2017 ia dipecat sebagai kader PDIP.

Source : Kompas.com Kompas.com Tribun Manado GridHot.ID

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular