Follow Us

Viral Setelah Ngaku Telepon Allah untuk Tentukan Idul Fitri, Pimpinan Jemaah Aolia Kini Klarifikasi, Jelaskan Maksudnya

Luvy Octaviani - Minggu, 07 April 2024 | 14:14
 
Pimpinan Jemaah Aolia,  KH Ibnu Hajar Sholeh Pranolo
dok. kolase via kompas.com

Pimpinan Jemaah Aolia, KH Ibnu Hajar Sholeh Pranolo

Baca Juga: Makna Simbol Saranghaeyo, Jadi Viral di TikTok Setelah Dilakukan Sandra Dewi untuk Sapa Media Saat Sampai di Kejagung

Menurut dia, sebenarnya apa yang disampaikannya itu adalah sebuah istilah, bukan dalam arti sebenarnya bahwa dia menelepon Allah.

"Terkait pernyataan saya tadi pagi tentang istilah menelepon Gusti Allah SWT itu sebenarnya hanya istilah. Dan yang sebenarnya adalah perjalanan spiritual saya kontak batin dengan Allah SWT."

Mbah Benu meminta maaf apabila pernyataannya telah menyinggung pihak lain.

"Apabila pernyataan saya yang menyinggung atau tidak berkenan, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada semua pihak, terima kasih," kataMbah Benu.

Putra kelimaMbah Benu, Daud Mastein mengatakan pernyataan sang ayah merupakan kiasan semata.

Menurutnya,Mbah Benumengaji dan melakukan amalan lainnya untuk menentukan awal dan akhir serta kedatangan bulan Syawal.

"Ya ngaji, ya amalan dan itu merupakan salah satu karomahnya beliau," kata Daud.

Daud menyadari pernyataan sang ayah telah menimbulkan kegaduhan dari pihak-pihak yang menelannya mentah-mentah.

Ia mewakili keluarga dan seluruh Jamaah MasjidAoliatetap menyampaikan permintaan maaf untuk itu semua.

"Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya karena telah menimbulkan kegaduhan, mari kita tetap jaga kerukunan antarsesama," ujarnya.

Sebagai tambahan, tak hanya perbedaan perayaan Idulfitri, sebelumnya jemaah Aolia juga melaksanakan ibadah puasa lima hari lebih cepat pada 7 Maret 2024 dibandingkan hari penetapan dari pemerintah.

Source : Kompas.com tribuntrends

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular