- Menurunkan kemampuan kognitif
Kurang tidur dapat mengganggu fungsi otak dan berdampak negatif pada daya konsentrasi, kewaspadaan, kemampuan untuk memutuskan sesuatu, dan memecahkan masalah.
- Meningkatkan risiko penyakit berbahaya
Beberapa penyakit yang akan dialami, seperti penyakit jantung, serangan jantung, gagal jantung, gangguan irama jantung, tekanan darah tinggi, stroke, hingga diabetes.
- Menurunkan gairah seksual
Tidak mendapatkan tidur yang cukup secara terus-menerus juga dapat menurunkan jumlah sperma dan menurunkan kualitasnya sehingga akan berdampak negatif pada kesuburan.
- Meningkatkan risiko depresi
Kebiasaan begadang atau tidur kurang dari enam jam setiap malam dapat meningkatkan risiko depresi, bahkan hingga lima kali lipat.
Selain meningkatkan risiko depresi, tidak mendapatkan cukup tidur juga akan meningkatkan hormon kortisol di dalam tubuh sehingga dapat meningkatkan risiko stres dan perubahan suasana hati yang signifikan.
- Mempercepat penuaan dini
Hormon kortisol dapat memecah kolagen di kulit sehingga membuat tanda-tanda penuaan lebih terlihat.
- Meningkatkan risiko obesitas