- Mempersiapkan operasi
Sering kali obat antibiotik direkomendasikan untuk pasien yang akan dioperasi di area tertentu. Hal ini untuk mencegah risiko infeksi yang tinggi.
- Mencegah infeksi untuk orang rentan
- Orang yang berusia di atas 75 tahun
- Bayi berusia kurang dari 72 jam dengan infeksi bakteri yang dikonfirmasi
- Bayi dengan risiko tinggi terkena infeksi bakteri
- Orang dengan gagal jantung
- Orang yang harus menggunakan obat insulin untuk mengontrol diabates mereka
- -Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
- Mengobati luka
Contohnya, gigitan manusia atau hewan. Bisa juga luka yang bersentuhan langsung dengan tanah atau kotoran.
- Mengatasi kondisi medis tertentu
Orang yang memiliki kondisi yang sangat rentan terhadap infeksi, sehingga membutuhkan obat antibiotik. Orang ini meliputi:
- Orang yang sudah diangkat limpanya
- Pasien yang menjalani kemoterapi untuk kanker
- Orang yang memiliki kelainan darah anemia sel sabit.
- Mengobati infeksi berulang
- Infeksi kulit dan jaringan lunak, meliputi selulitis, gas gangren, impetigo, necrotizing fasciitis, dan infeksi Staph.
- Infeksi pada tenggorokan dan sistem pernapasan, meliputi pneumonia bakterial, radang tenggorokan, dan batuk rejan
- Infeksi pada sistem kemih dan sistem reproduksi, meliputi bakteri vaginosis (BV), beberapa infeksi menular seksual (IMS), infeksi saluran kemih (ISK)
- Infeksi mata yang meliputi mata merah jambu dan selulitis orbita.
- Kondisi lain, seperti antraks, endokarditis, penyakit Lyme, sepsis karena infeksi bakteri.
Para ahli menganjurkan obat ini digunakan hanya jika dibutuhkan.
Kegunaan obat antibiotik untuk memastikan bahwa bakteri terbunuh, tidak dapat berkembang biak dan menyebar ke bagian tubuh yang lain.