Ia juga diterikai kata-kata kasar.
"Ya mungkin ini oknum, mungkin ini cuma orang iseng.
Itu setiap gue masuk ke Polda mereka cubit-cubit gue gitu," kata Rachel.
Rachel Vennya sempat dicubit hingga ditoyor buntut kabur karantina
"Terus toyor (kepala) dari belakang, ngasih kata-kata kasar," tambahnya.
Akibat dari berbagai perlakuan tak menyenangkan tersebut, Rachel mengaku frustasi.
Bahkan terbersit dalam pikirannya, jika saat itu ada yang membunuhnya maka ia ikhlas.
Bagi Rachel yang dulu, mungkin saja ia akan membalas perlakuan tersebut.
Tapi hal tersebut tak akan dilakukan oleh Rachel yang sekarang.
Ibu dua anak itu hanya menunduk dan ikhlas mendapat perlakuan tersebut.
"Biasanya, dulu setiap ada orang yang merendahkan gue seperti itu, gue 100 persen pasti ngelawan, dan bisa menggila ngelawannya," ujar Rachel.