GridPop.ID - Sebagian warga Padukuhan Sanggrahan, Tirtoadi,Slemanmendadak jadimiliarder.
Pasalnya, lahan tempat tinggal merekaterkena dampak proyek pembangunan jalan tol Jogja - Bawen.
Kini, warga terdampak sudah mendapat uang ganti rugi yang bernilai fantastis.
Uniknya mayoritas tidak digunakan untuk membeli kendaraan mewah.
Dilansir dari Tribun Joga,warga lebih memilih mencari tanah pengganti sebagai tempat tinggal ketimbang membeli kendaraan.
"Warga Sanggrahan ini tidak konsumtif. Rata-rata kalau belum punya rumah dan tanah, warga tidak mau membeli mobil. Mereka lebih memilih beli rumah dan tanah," kata Jogoboyo (Kasi Pemerintahan) Kalurahan Tirtoadi sekaligus menjabat Plt Dukuh Sanggrahan, Heky Prihantoro, Minggu (5/9/2021).
Wilayah Padukuhan Sanggrahan terdampak pembangunan trase jalan tol Jogja - Bawen maupun Jogja - Solo.
Hampir lima puluh persen rumah warga di sana tergerus.
Heky mengatakan, ada 120 bidang tanah di padukuhan Sanggrahan, dari total 344 bidang tanah di Kalurahan Tirtoadi yang tergerus dalam proyek pembangunan jalan tol Jogja - Bawen.
Di mana 60 - 70 bidang berupa bangunan dan lainnya lahan persawahan maupun pekarangan.
Pencairan uang ganti rugi sudah dilakukan tiga tahap atau hampir 98 persen.