Follow Us

Merasa Diprank Pemerintah Usai Keputusan Mudik Lebaran Dilarang, Ketua Organisasi Angkutan Darat Beberkan Fakta Nasib Pekerja Transportasi: Banyak PHK Lagi, Sopir Bus Makin Menjerit!

Andriana Oky - Minggu, 28 Maret 2021 | 15:40
 
Ilustrasi pemudik menggunakan angkutan umum
Kompas.com/Garry Lotulung

Ilustrasi pemudik menggunakan angkutan umum

GridPop.ID - Pemerintah telah memutuskan untuk melarang mudik lebaran tahun 2021.

Keputusan ini menuai pro dan kontra dari kalangan pelaku usaha transportasi.

Dilansir dari Tribunnews.com, Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organd) DPD DKI Jakarta, Shafruhan Sinungan menilai keputusan pemerintah terlalu dini memuuskan larangan mudik.

Baca Juga: Terjadi Ledakan Bom di Depan Gereja Katedral Makassar, Saksi Sebut Ada 2 Orang Mencurigakan Sempat Ditahan Hendak Masuki Halaman Gereja

”Terlalu dini melarang mudik, sedangkan Menhub kemarin bilang tak ada larangan untuk tahun ini. Jadi kenapa tumpang tindih?"

Mengingat beberapa pekan lalu, Menteri Perhubungan Budi Karya sempat menuturkan tak ada larangan mudik tahun ini.

Shafruhan pun seperti merasa kena prank (lelucon) dengan keputusan pemerintah tersebut.

Baca Juga: Terbongkar! Sosok Ini Bongkar Rahasia Tersembunyi di Balik Foto Masa Lalu Maia Estianty Bersama Ahmad Dhani dan Mulan Jameela, Cara Tersenyum hingga Detail Tubuh Tak Bisa Berdusta

"Seharusnya disiapkan dulu aturan yang pasti dan solusi apa untuk pelaku transportasi jika mudik itu dilarang,” ujar Shafruhan Sinungan saat dihubungi Tribunnews.com, Sabtu (27/3/2021).

Ia menuturkan keputusan larangan mudik ini akan membawa dampak besar bagi para sopir yang bekerja.

Sudah banyak PHK yang dilakukan terhadap karyawan di bidang transportasi hingga pemotongan gaji sopir.

”Kami banyak menerima keluhan jika mudik tahun ini dilarang akan banyak lagi yang di-PHK. Karena tak mudah untuk bisa normal lagi, padahal sejak Juli kemarin transportasi darat sudah mulai berbenah lagi untuk bangkit."

Source : Kompas.com Tribunnews.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular