Menurut sebuah penelitian yang tercatat dalam American Journal of Clinical Nutrition, peluang terkena kanker dapat meningkat sebanyak 70% jika kita tidak mendapatkan cukup sinar matahari langsung.
Bahkan kalau kita tidak mendapatkan cukup sinar matahari, tubuh mungkin tidak memproduksi vitamin D.
Yang mana, kekurangan vitamin D dapat menempatkan kita pada peningkatan risiko penyakit tulang seperti osteoporosis.
Tak hanya itu, kadar vitamin D yang rendah juga dapat menyebabkan jantung lemah, metabolisme yang buruk, dan penyembuhan tulang dan luka yang lambat.
Jadi, selain untuk mencegah penyebaran virus corona, berjemur di bawah paparan sinar matahari juga memberi berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh.(*)