Apalagi perbuatan tersebut dilakukan oleh teman satu sekolah.
Nuryani mengaku baru mengetahui peristiwa tersebut setelah melihat video yang viral di media sosial.
"Saya baru tahu ya kemarin pas lihat videonya itu," ujar Nuryani dilansir Tribun Jateng.
Nuryani mengaku kaget dengan kejadian ini.
Namun, Nuryani juga mengungkapkan telah lama mengetahui keponakannya biasa mendapat perlakuan yang tidak baik.
Nuryani mengira, perbuatan teman yang dilaporkan CA kepadanya adalah kenakalan biasa.
Nuryani mengaku, sekitar empat bulan lalu, CA pernah mengeluh ke Nuryani sempat dipukuli temannya.
CA juga sering mengeluhkan badannya yang terasa sakit atau pegal-pegal.
Tetapi kala itu ia tak melihat langsung kejadian yang sebenarnya.
Nuryani merasa iba, tapi tak bisa berbuat banyak karena tak punya bukti keponakannya disakiti.
"Bude awakku lara kabeh, aku ditendangi kancane nang sekolahan (bude badanku sakit semua, aku ditendang teman di sekolah)," ujar Nuryani menirukan keluhan CA dalam bahasa Jawa.