Follow Us

Basuki Hadimuljono dan Anies Baswedan Saling Berbeda Pendapat Soal Banjir di Jakarta, Siapa yang Akurat? Begini Tanggapan dari Seorang Pakar

Veronica S - Jumat, 03 Januari 2020 | 11:27
 
Beda pendapat Basuki Hadimuljono dan Anies Baswedan soal banjir di DKI Jakarta.
Tribunnews.com
Tribunnews.com

Beda pendapat Basuki Hadimuljono dan Anies Baswedan soal banjir di DKI Jakarta.

"Kalaupun di hulu belum selesai, tapi kalau kita dalam kota bisa menormalisai saluran ya airnya tidak akan parkir dimana-mana, akhirnya bisa mengali ke hilir ke muara," terangnya.

Baca Juga: Anaknya Dikabarkan Sudah Meninggal 10 Tahun Lalu, Saat Bertemu Seorang Pria di Pinggir Jalan, Ia Nyaris Pingsan dengan Apa yang Disaksikannya

Tampilan banjir Jakarta di kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, dari helikopter yang mengangkut Kepala BNPB Doni Monardo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, saat mereka meninjau kondisi banjir terkini pada Rabu (1/1/2020)
(DOKUMENTASI BNPB)
(DOKUMENTASI BNPB)

Tampilan banjir Jakarta di kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, dari helikopter yang mengangkut Kepala BNPB Doni Monardo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, saat mereka meninjau kondisi banjir terkini pada Rabu (1/1/2020)

Untuk mengatasi banjir di Jakarta yang seolah sudah jadi langganan bertahun-tahun, Anies Baswedan punya program bernama naturalisasi.

Dikutip dari Kompas.com, meski sama-sama menata aliran sungai dan kawasan bantarannya, naturalisasi berbeda dengan normalisasi yang digagas gubernur pendahulu Anies.

Program naturalisasi tertuang dalam Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Nomor 31 Tahun 2019 tentang Pembangunan dan Revitalisasi Prasarana Sumber Daya Air secara Terpadu dengan Konsep Naturalisasi.

Baca Juga: Tak Tinggalkan Harta Buat Anak-anaknya, Tapi Harga Rumah Yana Zein Bikin Tercengang, Terungkap Fakta di Baliknya

Dikutip Kompas.com dari laman resmi jakarta.go.id Jumat (3/1/2020), naturalisasi didefinisikan sebagai cara mengelola prasarana sumber daya air melalui konsep pengembangan ruang terbuka hijau dengan tetap memperhatikan kapasitas tampungan, fungsi pengendalian banjir, dan konservasi.

Dalam pembangunan prasarana sumber daya air sebagai pengendali banjir, naturalisasi dilengkapi dengan ruang terbuka hijau sebagai sarana berkembangnya ekosistem prasarana sumber daya air dan tempat berinteraksi masyarakat.

Tak cuma mengalirkan air langsung ke hilir, perbaikan prasarana sumber daya air juga dimaksudkan guna menghidupkan kembali ekosistem di sekitar kawasan sungai.

Naturalisasi juga memungkinkan penataan sungai tetap mempertahankan penataan kawasan sebagai tempat berinteraksi masyarakat.

Baca Juga: Adzana Bing Slamet Lahirkan Anak Pertamanya di Malam Tahun Baru 2020, Rizky Alatas Sumringah Bagikan Potret Haru Proses Kelahiran Sang Anak, Begini Nama Putri Kecilnya Hingga Alami Hal Ini!

Source : Kompas.com Tribun Style

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular