GridPop.ID - Karier Ari Askhara di tangan Erick Thohir rupanya langsung merosot.
Tangan dingin Menteri BUMN Erick Thohir berhasil mencopot Ari Askhara dari jabatannya menjadi Direktur Utaman PT Garuda Indonesia.
Melansir dari Kompas.com via Suar.ID, Ari dicopot dari jabatannya karena disebut telah melakukan penyelundupan onderdil Harley Davidson keluaran tahun 1972 serta dua sepeda Brompton.
Akibat perbuatan itu, negara berpotensi mengalami kerugian sebesar Rp 532 juta hingga Rp 1,5 miliar!
Bahkan, kata Erick, proses penyelundupan itu melibatkan banyak pihak di tubuh Garuda Indonesia.
"Ini sungguh menyedihkan, ini proses secara menyeluruh dalam sebuah BUMN, bukan individu, tapi menyeluruh. Ini yang tentu pasti Ibu (Sri Mulyani) pasti sangat sedih, saya sangat sedih," ujar dia.
Erick memaparkan, dalam proses penyelundupan tersebut, awalnya Direktur Utama Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara atau Ari Ashkara (AA) telah memberi instruksi untuk mencari motor Harley Davidson klasik tahun 1972 sejak 2018 lalu.
Selain itu, yang bersangkutan juga telah melakukan transfer dana ke rekening pribadi Finance Manager Garuda Indonesia berinisial IJ (Iwan Joeniarto) di Amsterdam.
Ari Askhara
Setelah pencopotan jabatan Ari Askhara, satu per satu borok yang terjadi di kehidupan mantan dirut mulai terbongkar.