"Pihak lembaga penyiaran," jawab Agung Suprio.
Wakil Ketua KPI Pusat, Mulyo, kemudian melanjutkan sekaligus memberikan penjelasan.
Ia mengungkit soal tayangan "Hotman Paris Show" yang berisi perdebatan Nikita Mirzani dan Elza Syarief diberikan sensor.
Mulyo menjelaskan, tayangan itu sebenarnya sudah diedit oleh editor televisi.
Baca Juga: Tak Perlu Operasi dan Hamburkan Biaya Perawatan, 3 Bahan Alami ini Ampuh Atasi Kulit Keriput
"Tayangan Nikita Mirzani banyak sensor *tit* *tit* *tit* sebenarnya dari editor televisi. Itulah pelakunya. Bukan KPI," tutur Mulyo.
"Oh. Cuma kok saya merasa aneh ketika pentil ban sampai diblur pak," tanya Melaney Ricardo lagi.
"Mungkin kalau belahan dada artis yang memang semelehoy diblur karena memang terbuka dan membuat kaum adam nafsunya meningkat itu masuk akal," lanjutnya.
Mendengar Melaney Ricardo masih kukuh untuk bertanya, Ketua KPI Pusat, Agung Suprio tak kuasa menahan tawa.
Agung Suprio sampai geleng-geleng kepala melihat Melaney Ricardo yang tidak terima dengan blurring pada pentil ban dan sapi yang sedang diperah susunya.