Follow Us

Berkorban Tinggalkan Keluarga di Yogyakarta untuk Mengabdi di Pedalaman Papua, Seorang Dokter Gugur saat Kerusuhan Terjadi di Wamena

Veronica S - Kamis, 26 September 2019 | 16:20
 
Kerusuhan di Wamena berakhir ricuh
Tangkapan layar via TRIBUNNEWS HAND-OUT
Tangkapan layar via TRIBUNNEWS HAND-OUT

Kerusuhan di Wamena berakhir ricuh

Namun, hal ini berbeda ketika dr Soeko datang ke Papua sekitar tahun 2014.

"Saya tidak terlalu tahu dia sebelumnya bertugas di mana, tetapi ketika dia datang di Papua dia langsung bertugas di Tolikara dan memang dia meminta pelayanannya di daerah yang terisolir," tuturnya saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (26/9/2019).

Silwanus menilai, dengan usia yang tidak muda lagi, seorang dokter biasanya sudah ingin merasakan kehidupan yang nyaman.

Tetapi, hal tersebut tidak berlaku bagi dr Soeko yang terus bersikeras untuk tetap mengabdi di pedalaman Papua.

Baca Juga: Dulu Dipuja dan Jadi Idola, Begini Kondisi Denada Tinggal di Rumah Samping Gang Sempit Dekat Kuburan, Kamarnya Jadi Sorotan!

"Itu luar biasa, beliau mau mengabdi di daerah yang sulit di usianya sekarang 53 tahun. Biasanya orang sudah meminta di kota, dia masih meminta untuk bertahan di daerah yang terisolir," kata Silwanus.

Dunia kedokteran berduka

Tewasnya dr Soeko pada 23 September 2019 setelah sebelumnya sempat mendapat penanganan medis di RSUD Wamena merupakan duka bagi seluruh insan kesehatan di Papua.

Silwanus memastikan seluruh insan kesehatan di Papua akan memberikan penghormatan terakhir kepada dr Soeko sebelum jenazahnya akan dikembalikan ke pihak keluarga.

"Ini betul-betul menjadi duka untuk dunia kedokteran, lepas dari semua persoalan yang ada, dalam pelayanan kesehatan kita tidak bicara politik, itu norma di dunia kesehatan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat kita tanpa memandang Anda dari golongan mana, yang utama itu keselamatan pasien," ujarnya.

Baca Juga: Bongkar Rahasia Masa Lalu, Nita Thalia Blak-blakan Ungkap Kelakuan Asli Raffi Ahmad yang Pernah Menawarinya Jadi Istri Kedua

Menurut Silwanus, jenazah dr Soeko ketika tiba di Jayapura akan dibawa dulu ke RS Bhayangkara untuk identifikasi.

Source : Kompas.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular