Selain mengamankan mobil ambulans, polisi juga pada tadi malam mengamankan 570 pelajar SMP dan SMA.
Mereka diduga terlibat dalam kerusuhan demo pelajar yang dilakukan di sejumlah titik di dekat gedung DPR.
Tim masih mencoba memastikan duduk persoalan dari kasus ini danakan kembali mengupdate berita soal lima ambulans Pemprov DKI Jakarta diduga angkut batu untuk demonstran.
Ratusan pelajar dari berbagai sekolah sebelumnya datang menuju gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Rabu (25/9/2019).
Namun, belum sampai di depan gedung wakil rakyat, langkah mereka terhenti, Polisi mencegat mereka, melarang mereka berdemonstrasi di depan gedung itu.
Alasan polisi, saat ini area di depan gedung DPR sedang disterilkan dan diperbaiki akibat kerusuhan pada Selasa (24/9/2019).
Selain itu, polisi mencurigai motif mereka berdemonstrasi karena massa nyatanya tidak paham akan tuntutan mereka.
Sekitar 200 mahasiswa kemudian dijemur di jalan dan kemudian dibawa ke Polda Metro Jaya.
Namun, ratusan lainnya bertahan di pinggir Jalan Gatot Subroto hingga Jalan Tentara Pelajar.
Mereka mulai menyerang polisi dengan batu di dekan pos polisi Palmerah.
Polisi langsung membalasnya dengan semburan air dari mobil water canon.