Kendati demikian, mantan istri Pasha Ungu ini mengatakan kalau tidak ada kendalam dalam menjawab pertanyaan publik.
"Pencemaran nama baik. Tapi kita juga bukti-buktinya yang mereka tuduhkan jadi kita bisa jawab," timpal Okie Agustina.
Melansir dari Tribun Style, awal masalah kasus tersebut saat Okie Agustina berniat untuk menjalani ibadah umrah bersama sang suami serta ibunya.
Okie Agustina mengatakan, ia dan ibunya membayar penuh biaya yang diberatkan, sedangkan Gunawan di-endorse oleh perusahaan travel tersebut.
"Kita udah masuk uang, kan totalnya itu sekitar 60 sekian juta, kita udah masukin 50 juta. Dari jauh-jauh hari itu kita kan udah wanti-wanti jangan lewat dari tanggal 24 berangkatnya karena tanggal 6 Januari ada acara yang tidak bisa ditinggalkan," kisah Okie Agustina.
"Tiba-tiba tanpa mereka konfirmasi ke pihak Gunawan tiba-tiba jadi tanggal 31 Desember. Ya udah kalau kayak gitu kita enggak bisa. Mereka juga minta kita bikin surat ya udah kita bikin surat," pungkasnya.
Karena tidak berjalan sesuai rencana, Okie Agustina melaporkan biro perjalanan tersebut ke polisi pada 1 Maret 2019 lalu atas dugaan penipuan.
Akan tetapi, sebelum mantan istri Pasha ini melaporkan, biro travel terkait sudah melaporkan Okie Agustina dan Gunawan atas tudingan pencemaran nama baik sejak 16 Februari 2019 lalu.
"Justru yang saya bingung ini saya lapor tanggal 1 Maret 2019, tapi mereka lapor tanggal 16 Februari 2019," ucap Okie Agustina.
Baca Juga: Disunting Pengusaha Tajir, Ruang Tamu Hingga Dapur Dian Sastro Bikin Geleng-geleng Kepala