Pada momen yang hampir sama namun di waktu yang berbeda, AHY juga harus bersikap seperti ibunya.
Kini, AHY yang harus melepaskan sang ibu juga dengan air mata.
"Kini, meski juga dengan tetesan air mata, aku harus ikhlas melepas kepergianmu, ke hadapan sang Khalik, Allah SWT," jelasnya.
Kendati raga sang ibu sudah tidak bisa didekap lagi, namun AHY merasa yakin bahwa nilai yang ditanamkan Ani Yudhyono sudah mendarah daging dalam hidupnya.
Di akhir captionnya, AHY mengucapkan selamat tinggal dan mengungkapkan rasa cinta dan rindu untuk Ani Yudhoyono.
"Meski engkau telah tiada, insya Allah, nilai-nilai yang kau wariskan akan tetap hidup sepanjang usiaku di dunia ini. Selamat jalan Memo... I love you, and I will forever miss you," tutupnya.
(*)