"Ayah Nyaluk merupakan orang yang memerintahkan agar putrinya itu dibunuh karena dia menolak penawaran untuk menikah dengan calon yang dia pilihkan," kata Abel.
Tidak hanya ayah yang keji, saudara Nyaluk juga yang terlibat dalam pembunuhan itu.
Saudara Nyaluk diperintah sang ayah untuk memberi hukuman dengan cara menyiksa hingga tewas.
Abel menjelaskan bahwa saudara Nyaluk sudah diamankan.
"Ayahnya juga dipenjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya," terang Abel.
Seorang pejabat anonim menyatakan jika insiden di Yirol itu merupakan peristiwa kedua dan mengecam pernikahan paksa.
Dilaporkan, banyak keluarga di Sudan Selatan menikahkan paksa anak di bawah umur demi maskawin.
November 2018, remaja usia 16 dan 17 tahun dinikahkan paksa melalui lelang di Facebook.
Studi UNICEF pada 2017, sekitar 52 persen gadis di Sudan Selatan terpaksa menikah saat usianya belum 18 tahun.
Baca Juga : Tamu Undangan Resepsi Syahrini-Reino Barack Tak Boleh Pakai Baju Putih, Bisa Jadi Ini Alasan Dibaliknya!