Follow Us

Diajak Berobat Dikira Kena Pelet, Gadis 19 Tahun di Surabaya Justru Dilecehkan, Dipaksa Pegang Alat Vital Pelaku Setelah Diancam

Luvy Octaviani - Sabtu, 06 April 2024 | 14:14
 
ilustrasi pelecehan
dok. unsplash.com/Clem Onojeghuo

ilustrasi pelecehan

Baca Juga: 17 Quotes Bijak Tentang Hari Harapan, Peringatan yang Didedikasikan untuk Anak-anak Korban Kekerasan hingga Pelecehan

1. Membicarakan tentang bagian tubuh sejak dini

Pada tahap awal ini, kenalkan bagian tubuh dengan nama yang tepat dan istilah sebenarnya untuk bagian tubuh mereka.

Pada kasus tertentu, ketika Anda mengenalkan bagian sensitifnya, mereka menyebutnya "bagian bawah".

Mereka nyaman menggunakan istilah ini dan dapat membantu anak berbicara dengan jelas jika sesuatu yang tidak pantas terjadi.

2. Ajari anak bahwa beberapa bagian tubuh bersifat pribadi

Beri tahu anak bahwa mereka memiliki bagian tubuh yang privat.

Bagi ini tidak boleh dilihat semua orang. Jelaskan juga bahwa ibu dan ayah mereka, misalnya, dapat melihat mereka tanpa busana.

Akan tetapi, orang-orang di luar rumah hanya boleh melihat mereka dengan pakaian lengkap.

Selain itu, jelaskan juga kepada anak bahwa dokter bisa saja memeriksa tubuh mereka dengan ditemani oleh orangtua.

3. Batas-batas tubuh anak

Kemudian, jelaskan pada anak bahwa tidak ada yang harus menyentuh bagian privat tersebut dan tidak ada yang bisa meminta mereka untuk menyentuh bagian privat orang lain.

Source : Kompas.com Suryamalang.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular