Follow Us

Video Penumpang Kereta Api Hidupkan Kipas Angin Gantung Ini Viral, KAI Buka Suara

Helna Estalansa - Minggu, 18 Februari 2024 | 12:45
 
Ilustrasi kereta api.
Dok. Daop 2 Bandung

Ilustrasi kereta api.

"Dahulu pada awal-awal dipasangnya colokan di dalam kereta, banyak penumpang membawa peralatan yang berdaya listrik besar. Lalu secara konsisten KAI melakukan upaya-upaya sosialisasi, imbauan-imbauan terkait aturan yang berlaku sehingga sampai dengan saat ini penumpang sudah tertib dalam menggunakan colokan listrik di atas kereta," ungkap Joni.

Sebagai aturan, colokan listrik di gerbong kereta hanya boleh digunakan untuk mengisi daya telepon genggam, tablet, dan laptop, karena dirancang untuk peralatan dengan daya listrik kecil.

"Penumpang tidak diperkenankan menggunakan colokan listrik di kereta api untuk peralatan elektronik berdaya besar," jelasnya.

Joni juga menjelaskan bahwa penggunaan alat elektronik dengan daya listrik besar secara berlebihan dan bersamaan dapat mengganggu kelistrikan kereta secara keseluruhan karena kapasitas daya listrik di kereta memiliki batasannya.

"Karena daya kapasitas listrik di kereta api ada batasannya. Apabila melebihi batas dari daya listrik tersebut maka berpotensi akan mengalami gangguan mati listrik," kata Joni.

Oleh karena itu, Joni mengimbau agar penumpang mematuhi aturan tersebut agar perjalanan kereta tetap aman, nyaman, dan tidak mengganggu penumpang lainnya.

"Petugas kami di atas kereta seperti kondektur dan polsuska secara rutin melaksanakan pemeriksaan kondisi penumpang sleama dalam perjalanan. Jika mendapati hal tersebut, maka penumpang yang bersangkutan akan diberikan teguran dan larangan oleh petugas," tuturnya.

Baca Juga: Kesal Tapi Bisa Kontrol Emosi, Cara Kakak Hukum Adik yang Tak Sopan Injak Rambutnya Viral, Gaya Parenting Ortu Dipuji

(*)

Source : Twitter TribunJatim.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular