“Saran saya bagi yang terinspirasi tapi takut untuk mengikuti ide kita harus sedikit bertekad.
Melawan arus ini, hati harus kering. Ubah mentalitas yang mengatakan pekerjaan pernikahan membutuhkan banyak pengeluaran sementara kita bisa menekan banyak biaya,” ujarnya lagi.
Sebagai tambahan yang melansir dari laman kompas.com, pemberian seserahan ini dilakukan saat pihak laki-laki datang ke keluarga pihak perempuan sebelum pesta pernikahan merupakan simbol dari tanggung jawab kepada calon istri.
Isi dari seserahan ini berbeda-beda tergantung pada tradisi dan adat istiadat yang dipakai.
Seserahan tersebut pula biasanya berisikan barang-barang yang diperlukan oleh calon pengantin wanita menuju hari pernikahan.
Mulai dari pakaian, perhiasan, makanan termasuk buah-buahan, peralatan mandi, dan peralatan untuk ibadah. GridPop.ID (*)