GridPop.ID - Melakukan hubungan intim merupakan salah satu hal yang dinantikan pasangan suami istri setelah menikah.
Penting juga menjaga sikap agar pasangan tak merasa ilfeel saat melakukan hubungan intim untuk pertama kali.
Namun, ada salah satu kejadian yang tak bisa dihindari oleh kaum wanita yakni kentut saat hubungan intim.
Tak usah khawatir, rupanya hal ini normal terjadi.
Perlu kamu ketahui bahwa kentut yang dialami wanita saat berhubungan intim sebetulnya tidak keluar melalui lubang anus, melainkan dari vagina.
Keluarnya angin dari lubang vagina biasa disebut dengan istilahqueefing.
Terkadang, memang sulit utuk mengendalikan reaksi tubuh yang terjadi saat melakukan hubungan badan. Termasuk mengendalikan keluarnya angina dari vagina atauqueefing.
Baca Juga: Hempas Jauh Rasa Malu! Lakukan 4 Hal yang Disukai Pria dari Pasangannya Ini saat Hubungan Intim
Justru denganqueefingini bisa menjadi selingan humor di saat sedang bercinta.
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan gas pada vagina. Penting untuk mengetahui berbagai penyebab karena beberapa di antaranya perlu ditangani oleh ahli medis.
Dilansir oleh kompas.com dari Healthline, beberapa penyebab tersebut antara lain:
1. Aktivitas seksual
Aktivitas seksual merupakan penyebab umum gas pada vagina.
Baca Juga: 5 Cara Capai Puncak Kenikmatan Saat Hubungan Intim, Salah Satunya dengan Tutup Mata
Pergerakan penis keluar masuk vagina terkadang dapat menyebabkan udara masuk dan kemudian terperangkap.
Saat otot vagina menegang akibat orgasme atau saat penis dilepas, gas kemudian akan keluar. Hal ini dapat menimbulkan suara dan terasa seperti gelembung.
Beberapa bentuk hubungan intim tidak hanya menyebabkan gas pada vagina, tetapi juga dapat menyebabkan pneumoperitoneum spontan, yaitu ketika udara menumpuk dan terperangkap di bawah diafragma.
Hal ini dapat menyebabkan nyeri dada atau perut bagian atas.
2. Disfungsi dasar panggul
Meskipun kentur pada vagina bukanlah salah satu gejala utama disfungsi dasar panggul, studi telah menunjukkan bahwa kentut vagina, yang mirip dengan buang angin pada umumnya, dapat disebabkan oleh kondisi tersebut.
3. Fistula vagina
Fistula vagina adalah saluran abnormal dan berongga antara vagina dan organ perut bagian dalam atau panggul lainnya.
Kondisi demikian berpotensi menyebabkan gas pada vagina yang tidak berhubungan langsung dengan aktivitas seksual. Ada berbagai jenis fistula vagina.
Jenis-jenis ini didasarkan pada letak lubang atau robekan pada vagina dan organ mana yang terhubung dengan saluran tersebut. Fistula merupakan kondisi yang perlu ditangani oleh profesional medis.
GridPop.ID (*)