Misalnya jika kamu mengenalnya lewat Tinder, kamu bisa mencari akun media sosial miliknya di platform lain seperti di Instagram atau Facebook.
“Memeriksa seseorang secara online dapat membantumu memahami apakah harus memercayai mereka,” ucap Sarah Lanette, ahli kejahatan media sosial.
Namun, kamu tidak cukup hanya mengetahui bahwa mereka memiliki akun media sosial.
Kalian bisa mencari informasi dan masuk lebih dalam dengan bagaimana keterlibatan mereka secara online dan berinterkasi dengan temannya di media sosial.
Dengan begitu, kamu dapat memiliki pandangan tentang orang ini secara lebih besar.
2. Mengajak bertemu atau panggilan video
Hal lain yang perlu kamu perhatikan adalah mengajak mereka bertemu secara langsung atau melakukan panggilan video.
Biasanya pada pelaku love scam atau scammer kerap menolak ajakan bertemu bahkan panggilan video.
Berkomunikasi melaui chat memang menyenangkan, tetapi untuk memastikan koneksi yang bermakna dan aman ajaklah mereka untuk bertemu secara langsung.
“Jika seseorang menghindari bertemu baik secara online dengan kamera menyala atau secara langsung, maka ini bisa menjadi tanda bahwa mereka tidak nyata,” tambah Sarah.
3. Percaya pada nalurimu