GridPop.ID - Tak jarang wanita merasakan anyang-anyangan setelah melakukan hubungan intim dengan pasangan.
Secara medis, anyang-anyangan dikenal sebagai disuria.
Lalu bagaimana cara mencegah anyang-anyangan pada wanita setelah melakukan hubungan intim?
Anyang-anyangan bisa terjadi karena adanya masalah pada kandung kemih atau uretra yang disebabkan iritasi ringan, iritasi eksternal yang berhubungan dengan kulit dan uretra, hingga infeksi menular seksual.
Beberapa gejala anyang-anyangan dapat meliputi:
- Buang air kecil lebih sering tapi dengan volume lebih sedikit
- Sensasi perih dan terbakar saat buang air kecil
- Nyeri pada panggul
- Urine berbau menyengat
- Buang air kecil tidak tuntas, hingga mudah lelah
Maka dari itu, beberapa upaya perlu dilakukan terutama setelah berhubungan seks untuk mencegah anyang-anyangan.
Cara mencegah anyang-anyangan setelah berhubungan seks
Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah anyang-anyangan setelah berhubungan seks. Berikut uraian selengkapnya;
1. Praktik seks yang aman
Penerapan praktik seks yang aman seperti tidak berganti pasangan atau memakai kondom dapat membantu mencegah masalah disuria.