Follow Us

Terjebak Pernikahan Sedarah, Pasangan Ini Ternyata Saudara Kandung, 30 Tahun Menikah Baru Ketahuan

Luvy Octaviani - Selasa, 19 September 2023 | 10:15
 
ilustrasi suami istri
freepik
freepik

ilustrasi suami istri

Baca Juga: Si Wanita Terlanjur Hamil Duluan, Orang Tua Pasangan Ini Justru Tentang Habis Anaknya Menikah, Alasan di Balik Penolakan Keluarga Mereka Sungguh Mencengangkan

Hal ini berarti keturunan yang dihasilkan memiliki peluang lebih besar untuk menerima alel (gen pada kromosom) identik dari ayah dan ibu mereka.

Akibatnya, dapat terjadi pengurangan keragaman genetik yang menyebabkan tidak adanya bantuan organisme untuk bertahan hidup dari perubahan lingkungan dan beradaptasi.

Selain itu, orang tersebut dimungkinkan menderita penurunan kebugaran biologis, seperti si anak mengembangkan gangguan resesif autoimun.

Adapun risiko penurunan kesehatan ini makin besar saat dua gen yang berpotensi membahayakan saling bertemu.

Apalagi, jika terjadi pernikahan sedarah, maka pertemuan alel yang sama meningkat dan menyebabkan potensi yang lebih besar.

2. Risiko kecacatan

Tidak hanya berpotensi mengalami kematian dini dan gangguan mental, hubungan sedarah juga dapat menimbulkan cacat lahir.

3. Risiko penyakit

Inses atau hubungan sedarah juga dinilai akan menimbulkan masalah kemanusiaan karena membuka kesempatan bagi keturunannya untuk menerima alel resesif merusak yang dinyatakan secara fenotip.

Fenotip merupakan deskripsi karakteristik fisik yang nampak, seperti tinggi badan, warna mata; dan juga kesehatan tubuh, seperti riwayat penyakit, perilaku, serta watak, dan sifat umum manusia.

Selain itu, penyakit lain dari hubungan sedarah yakni peningkatan infertilitas pada orangtua dan keturunannya seperti cacat lahir seperti asimetri wajah, bibir sumbing, atau kekerdilan tubuh saat dewasa.

Source : Kompas.com Sosok.id

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular