"Dasarnya memposting itu hanya keyakinan seorang ibu, tanpa memojokkan siapapun," ucap Jeffry Simatupang.
Tantangan itu, dikatakan Jeffry, bukan berarti mempertanyakan valid tidaknya hasil dari tes DNA pertama.
Melainkan sebagai cara Verny berjuang demi mendapatkan hak anaknya.
"Tanpa mempertanyakan hasil valid atau tidak valid. Yang dibutuhkan adalah keyakinan seorang ibu untuk memperjuangkan hak anak, maka di sanalah diposting," lanjut Jeffry.
Pun sebelumnya, Denny Sumargo sempat menuding permintaan Verny seolah memandang rumah sakit dan dokter sebelumnya tidak kredibel dalam melaksanakan tugas.
Atas anggapan itu, pihaknya membantah secara tegas.
Baca Juga: Mitos atau Fakta Kopi Bisa Tingkatkan Ereksi Pria saat Bercinta? Berikut Penjelasannya
Postingan Verny disebut bukan bertujuan untuk merendahkan pihak rumah sakit sebelumnya.
Pun dalam caption postingan, dijelaskan Jeffry, tidak ada unsur merendahkan institusi manapun.
"Dengan postingan tersebut tidak merendahkan rumah sakit manapun, bukan berarti mempertanyakan hasil yang pertama valid atau tidak," paparnya.
"Jelas sekali kata atau kalimat tersebut tidak memojokkan siapapun, tidak merendahkan institusi manapun," tambahnya.
Di hadapan awak media, Jeffry pun bertanya terkait kesalahan dari postingan kliennya itu.