YH awalnya menuruti larangan AS.
Namun, seiring waktu, AS bersikap posesif dan melarang YH pergi ke luar rumah.
Selama tinggal di rumah AS, YH tetap memegang HP dan mendapatkan mkanan.
Meski begitu, ia merasa disekap karena tidak boleh pergi bekerja dan ke luar rumah.
Akhirnya, YH menghubungi kantor kepolisian terdekat dan dijemput oleh pihak kepolisian pada Kamis (22/6/2023).
Polisi pun telah membebaskan dan memulangkan AS.
YH Memutuskan untuk Damai
Setelah mengalami hal itu, YH kemudian memutuskan untuk damai dengan sang kekasih.
Menurut Indah, YH memutuskan tidak membuat laporan kepolisian atas kejadian ini.
YH mempertimbangkan ibu AS yang sudah bersikap baik kepadanya.
"Pelapor meminta bantuan kepolisian agar bisa keluar dari rumah tersebut karena akan bekerja kembali ke Kudus," ungkapnya.