Na kembali dengan membawa sabit dan melayangkan ke arah Ga.
Tak disangka, Na datang kembali dengan menenteng sabit dan langsung menyerang korban, hingga langsung ambruk bersimbah darah.
Korban lantas ditolong oleh warga.
Orang tua korban yang tak terima lantas membuat laporan ke pihak kepolisian.
Korban yang mengalami luka bacok cukup lebar dan dalam, hingga Minggu (12/3/2023) masih dirawat di RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Blitar.
Berawal dari saling ejek saat bermain sepak bola, bocah SD di Blitar dibacok teman, yang sama-sama masih di bawah umur, Kamis (9/3/2023).
Tika mengatakan, pihaknya masih melakukan pendalaman terhadap kasus ini.
"Sampai saat ini kami masih melakukan pemeriksaan-pemeriksaan dan belum melakukan tindakan pengamanan.
Yang kami amankan, baru sabit dan baju koko korban," tegasnya.
Melansir Kompas.com, insiden serupa menimpa siswa bernama Arya Saputra.
Siswa SMA tersebut meninggal dibacok orang tak dikenal pada, Jumat (10/3/2023).