- Social Engineering
Terakhir, penipu menggunakan modus social engineering yang memanfaatkan psikologi korban.
Penjahat akan menyaru sebagai seseorang dari perusahaan resmi.
Selanjutnya, pelaku meminta korban memberikan datanya.
Pelaku, ujar Semuel dapat mengambil kode OTP atau password lantaran telah memahami kebiasaan targetnya.
Biasanya, cara ini tak disadari oleh korban bahwa ia telah memberikan data-data penting yang seharusnya dijaga.
Lantas bagaimana jika seseorang kadung terjebak pinjol ilegal?
Mengutip Tribun Jateng, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 3 Jateng dan DIY, Aman Santosa mengimbau agar masyarakat waspada terhadap pinjol lantaran maraknya aksi penipuan.
"Paling penting adalah mengedukasi masyarakat, selalu pakai yang legal, berpikir logis.
Kemudian kalau pinjam, sesuai kebutuhan, dan harus hitung pinjamnya berapa, sehingga bisa menghitung kemampuan bayarnya," katanya, menanggapi adanya kasus ratusan mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) terjerat pinjol, baru-baru ini.
Menurutnya, masyarakat harus jeli terhadap perizinan pinjol.