Follow Us

Harga Sembako Beras di Kalsel Melambung Akibat Gagal Panen, Bisa Picu Inflasi?

Arif B - Sabtu, 01 Oktober 2022 | 18:01
 
Gambar ilustrasi - harga sembako beras.
(Dok. Perum Bulog)

Gambar ilustrasi - harga sembako beras.

"Maka dukungan stakeholders dengan berbagai program dan kebijakannya sangat diperlukan, untuk melindungi masyarakat dalam produksi dan konsumsi," tuturnya.

Mengingat, secara catatan statistik petani Kalsel sudah lama menanam beras lokal.

"Sekitar 90 persen beras lokal ditanam di Kabupaten Banjar dan Batola, sementara 70 persen beras lokal ditanam di kabupaten lainnya yang ada di wilayah Kalsel," terangnya.

Jadi menurutnya lagi, kekuatan beras lokal memang sangat dominan di Kalsel.

Rusdiansyah menyebutkan, ada beberapa keuntungan dengan tersedianya beras lokal.

Pertama, untuk konsumsi sendiri karena rasa dan selera yang cocok dengan masyarakat.

Kedua, harga saat panen dan bahkan saat puncak panen selalu lebih tinggi dari HPP.

Baca Juga: Harga Sembako Minyak Goreng hingga Mie Instan Diskon, Promo Hanya Berlaku di Minimarket hingga 2 Oktober 2022!

Ketiga, mudah dijualbelikan atau lebih liquid.

Keempat, beras lokal yang jadi stok, bila kadar air sudah sangat rendah maka harganya lebih mahal lagi.

Rusdiansyah berharap, gagal panen saat ini bisa segera teratasi dan tidak berlangsung lama.

"Langkah-langkah untuk menghadapi kondisi seperti ini seperti membiasakan konsumsi beras unggul, itu juga alternatif yang humanis," pungkasnya.

Source : GridPop.ID Banjarmasinpost

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular