Di hari itu, Bharada E dan Brigadir RR mendapat tugas untuk mengantarkan makanan ke anakPutri Candrawathidi sekolah Taruna Nusantara.
Sementara Putri Chandrawati di rumah bersama Kuwat, Susi danBrigadir J.
Ketika berada di perjalanan, Bharada E mendapat telepon dari Putri Candrawathi.
Saat menerima telepon,Bharada Ekaget karenaPutri Candrawathisudah dalam kondisi menangis.
Bharada Elalu menyerahkan teleponnya ke Brigadir RR.
"Di Magelang itu Ricky dan Richard itu diperintahkan antar makanan anaknya Pak sambo di Taruna Nusantara sekitar jam 6 sore," kata Deolipa.
"Lalu Richard ditelepon Putri yang bertanya, Ricky dimana? Tolong kemari sembari menangis. Richard ngasih handphone ke Ricky. Lalu mereka buru-buru pulang."
Meski demikianBharada Etidak tahu apa yang dibicarakanPutri Candrawathibersama Brigadir RR.
Di rumah, keduanya langsung bertemu dengan sopirPutri Candrawathi, Kuat Maruf.
SaatBharada Edan Brigadir RR ingin melihat kondisi Putri tapi dicegah oleh Kuat Maruf.
"Kata Kuwat, Sudah Richard, jangan ikut campur," kata Deolipa.