Akibat gelombang tinggi, kapal pun terombang ambing dan mulai tenggelam pada koordinat 08°37'28.50" S - 119°42'31.93" E dengan Radial 231.58° dan Jarak 12.62 NM dari Pos SAR Manggarai Barat.
Ketika kapal tersebut tenggelam, kebetulan kapal Wisata Andalucia melintas.
Sehingga kapal wisata Tiana langsung diberi pertolongan oleh kapal wisata Andalucia.
Total 16 penumpang dan 6 orang ABK berhasil diselamatkan.
Tapi, dua penumpang tenggelam dan ditemukan sudah tak bernyawa.
Ayu Anjani sampaikan pesan duka untuk ibu dan adiknya yang meninggal karena kapal tenggelam di Labuan Bajo.
Dua korban meninggal tersebut adalah ibu dan adik Ayu Anjani, Jamiatun Widianingsih dan Anisa Fitriani.
Jenazah keduanya ditemukan di dasar laut dekat dengan TKP tenggelamnya kapal di perairan Pulau Kambing.
Diperkirakan jenazah ibu dan anak itu berjarak kurang lebih 5-10 meter.
Melansir Kompas.com, Ayu Anjani begitu terpukul atas kepergian dua anggota keluarganya sekaligus.
Ayu bahkan berharap apa yang terjadi ini hanyalah sebuah mimpi.