Follow Us

Koma 12 Hari Akibat Covid-19, Drummer Band Metal Ini 'Mati Suri' Ngaku Diperlihatkan Neraka dan Bertemu Iblis yang Siap Menghukumnya

Sintia N - Selasa, 28 Juni 2022 | 06:40
 
Ilustrasi mati suri
Instagram @mbahmijan
Instagram @mbahmijan

Ilustrasi mati suri

Carroll membagikan pengalamannya setelah menjalani pertarungan panjang melawan virus corona yang bersemayam di paru-parunya.

Ya, corona telah membuatnya koma selama 12 hari, di mana Carroll harus menggunakan ventilator selama tak sadarkan diri.

Ketika dia terbangun di Pusat Medis Pasifik California San Francisco pada 30 Maret, musisi itu mengklaim telah pergi ke neraka dan kembali.

Carroll mengungkapkan bahwa dalam mimpinya, iblis akan menghukumnya karena "dosa kemalasan yang mematikan."

Hal itu ia sampaikan dalam sebuah wawancara eksklusif dengan San Francisco Chronicle yang diterbitkan pada 15 Mei, hanya beberapa hari setelah ulang tahunnya yang ke-47

"Saya pergi ke neraka dan setan adalah seorang wanita, saya dihukum karena kemalasan," kata Carroll kepada Decibel bulan lalu, dikutip dari Loudwire.com.

Ia mengatakan, setan akan mengubahnya menjadi makhluk yang mirip dengan Star Wars ‘Jabba the Hutt.

Ia akan dibuat memuntahkan darah hingga mengalami serangan jantung.

Baca Juga: Bus Oleng Diduga Jadi Penyebab Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Km 92, Saksi Sebut Sopir Bus Kabur

Begitu pun selama perawatan, anggota staf medis mengatakan bahwa jantung Varroll beberapa kali gagal berfungsi.

"Aku adalah raksasa jenis Jabba the Hut yang gemuk. Aku muntah darah dan terus muntah darah sampai aku terkena serangan jantung, yang agak aneh karena aku mengalami gagal jantung selama koma," ungkapnya.

Carroll mengatakan kepada San Francisco Chronicle bahwa "apa yang dia lalui" memungkinkan dia untuk mengubah beberapa kebiasaan buruknya dalam hidup.

Source : Tribun Lampung Loudwire.com

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular