Menurut YW, viralnya kasus ini berimbas pada kondisi mental anak-anaknya.
Ia tak terima melihat foto keluarga terlebih anak-anak yang tidak bersalah terpajang di media sosial.
Hal tersebut yang membuat YW mengambil langkah melaporkan ke KPAI, LPAI dan Komnas Anak.
"Ini untuk melindungi anak-anak saya dari dampak diviralkannya foto-foto, tidak hanya untuk saat ini, tapi juga untuk masa depan anak-anak tersebut," ujar dia.
Yana juga menyesalkan tindakan Polwan Suci Darma yang seharusnya tahu batasan mana yang boleh dan tidak untuk dipublikasikan,
"Kami sudah terlanjur hancur dan menjadi bahan cemoohan hampir di seluruh Indonesia."
GridPop.ID (*)