Tak sampai hati memakai uang anak, yg sangat ingin bersekolah disana, kami pun mnawarkan 1 solusi yg mbuat mereka belajar mbuat pilihan melalui sebuah pengorbanan.
"Gimana kalo mobil antar jemput kalian dijual buat bayar sekolah. tp kalian naik bis sekolah setiap harinya nanti?
Dan merekapun menyetujui pilihan itu.
Selama SMA kubiarkan anak2 naik bis jemputan sekolah setiap hari dari Bintaro ke Kemang.
Walau mereka hrs dijemput lebih pagi dan pulang lebih sore, bahkan kadang tertidur dimobil krn mobil itu berisi sampai 12 orang utk area Jakarta selatan yg hrs diantar jemput satu persatu.
Sebuah pengalaman cukup berat masa itu namun manis untuk dikenang sekarang.
Apakah harus Sekolah International?? Tentu tidak.
Tapi kalau keputusan yg diambil tersebut berbuah lebih banyak pembelajaran kehidupan, layak diperjuangkan bukan ??'.
GridPop.ID (*)