Follow Us

Innalillahi, Belum Sempat Mempertanggungjawabkan Perbuatannya di Dunia, Ibu Pembunuh Sopir Travel Sudah Keburu Dipanggil Menghadap Tuhan

Arif B - Minggu, 22 Mei 2022 | 15:02
 
Ilustrasi pembunuhan sopir travel
Kompas.com via Handout
Kompas.com via Handout

Ilustrasi pembunuhan sopir travel

GridPop.ID - WargaDusun Parit Rimo, Desa Jati Sari, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, tengah dihebohkan dengan terungkapnya kasus pembunuhan sopir travel empat tahun silam.

Satu keluarga yang terdiri dari orang tua, anak, dan menantu dikabarkan nekat menghabisi nyawa korban demi menguasai mobilToyota Innova Reborn.

Namun, belum juga sempat mempertanggungjawabkan perbuatannya di dunia, salah seorang pelaku dikabarkan sudah keburu dipanggil Tuhan.

Melansir dari Tribunnews.com, kasus ini terungkap setelahMarwan Syahputra dan istrinya, Ariyanti, menemui paranormal yang tidak jauh dari kediaman mereka.

Saat itu, Marwan menceritakan bahwa sering diganggu oleh sosok makhluk halus.

Setelah ditanyai lebih jauh, ternyata keluarga ini telah membunuh orang.

"Setahu saya, dia (Marwan) bersama istrinya (Aryanti) menemui paranormal. Di situ dia menceritakan tentang aksi keji pembunuhan sang sopir travel, termasuk lokasi korban dikubur tepat disamping rumahnya," kata warga sekitar yang tidak ingin identitasnya dipublikasikan, Sabtu (21/5/2022).

Kronologi

Pembunuhan ini bermula saat ia bersama dengan keluarga merencanakan untuk merampok mobil dan membunuh supir travel, guna membawa kabur mobil Toyota Innova Reborn tersebut.

Baca Juga: Hantam Selingkuhan Suaminya dengan Kunci Inggris, Neneng Umaya Beri Pengakuan Mengejutkan Usai Bunuh Pelakor dengan Cara Sadis: Menyesal tapi Puas

Sesudah keluarga dijemput oleh supir travel, Marwan bersama ayahnyalangsung berangkat mengikuti dari belakang.

Saat melintasi Kecamatan Tiga Binanga, Kabupaten Karo, niat pelaku sudah mulai kelihatan.Di mana, ibu pelaku Leginah berpura-pura sakit perut seakan mau muntah.

Kemudian, istinya Ariyanti dan Leginah turun dari mobil untuk muntah.

Marwan Syahputra (baju hijau) yang telah diamankan aparat kepolisian, terkait dengan penemuan tulang manusia, di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat
RIBUN MEDAN/SATIA

Marwan Syahputra (baju hijau) yang telah diamankan aparat kepolisian, terkait dengan penemuan tulang manusia, di Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat

Saat ini, Marwan melakukan aksinya dengan menjerat leher korban dengan menggunakan tali nilon.

Di saat bersamaan, ayah pelaku Wagiminjuga ikut menusuk korban dengan menggunakan pisau, sehingga supir tersebut meninggal dunia.

Dari keterangan pelaku, tubuh korban diletakkan pada bagian belakang mobil dengan dibungkus oleh terpal plastik.

Dengan mengendarai mobil korban, pelaku kembali ke Kecamatan Padang Tualang.

Sebelum kembali, para pelaku sudah berniat untuk kabur melarikan diri ke Mojokerto, Jawa Tengah.

Akan tetapi, mereka membawa jasad korban ke Kecamatan Padang Tualang, untuk dibakar dan kemudian dikebumikan.

Baca Juga: Sudah Merintih Kesakitan tapi Tak Dihiraukan, Nyawa Wanita Ini Melayang di Tangan Sosok Tak Disangka-sangka, Faktanya Bikin Merinding

Setelah lobang selesai digali, lalu Marwan menyusun potongan kayu rambung di dalam lubang dan disiram dengan minyak solar sekaligus membakarnya.

Sesudah itu, para pelaku mengurungkan niatnya akan pergi ke Jawa Tengah dan malah pergi ke rumah abang ipar, di Jalan Makmur, Gang Dahlia, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Salah seorang pelaku sudah meninggal dunia

Belum sempat mempertanggungjawabkan perbuatannya di dunia, Leginahkeburu dipanggil menghadapTuhan.

Ibu komplotan keluarga pembunuh ini saat hidupnya pernah bersekongkol dengan anak, suami, dan menantunya untuk membunuh seorang sopir travel.

Baca Juga: Jasadnya Ditemukan Membusuk hingga Dikerubungi Belatung, Gadis Ini Meregang Nyawa di Tangan Istri Kekasihnya, Terbongkar Penyebabnya Gegara Hal Tak Disangka Ini!

GridPop.ID (*)

Source : Tribunnews.com Tribun Jakarta

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular