GridPop.ID - Saat datangnyaHari Raya Idul Fitrimakanan lezat biasanya sudah tersaji di meja makan.
Menu lebaranorang Indonesia sendiri umumnya adalah rendang dan opor ayam.
Terkadang, setelah seharian makan menu lebaran, ada saja gangguan kesehatan yang dikeluhkan, sepertimualdanpusing.
Kok bisa?
Seperti kita ketahui, makanan khas lebaran biasanya diolah dengan menggunakan santan, berlemak, dan cukup berminyak.
MelansirGridHealth.IDdariBritish Heart Foundation, santan diketahui mempunyai kandungan lemak yang tinggi di dalamnya.
Dalam 100 gram santan saja, sudah ditemukan sekitar 16,9 gram lemak. Jika menggunakan santan rendah lemak sekalipun, kadar lemaknya masih tetap tinggi.
Diketahui santan rendah lemak pun mengandung 7,7 gram lemak/100 gram dan memiliki lemak jenuh yang tinggi.
Melansir lamanNHS, konsumsi terlalu banyak makanan dengan kadar lemak jenuh yang tinggi, dapat membuat kolesterol jahat (LDL) di darah tinggi.
Kondisi seperti ini, dapat meningkatkan risiko seseorang terhadap penyakit jantung dan serangan stroke.