Belum tahu apa-apa, tapi sibayisudah ditinggal pergi oleh sang ibu.
Namun, mereka tetap memuji tindakan bertanggung jawab Kadir hingga memberikan kata-kata semangat kepada pemuda itu agar terus menjadi seorang bapak yang baik dan bertanggung jawab.
Mereka mendukung agar Kadir bisa membesarkan anak perempuannya dengan sebaik mungkin.
"Alhamdulillah, jagalah amanah Allah itu baik-baik. Semoga kamu senantiasa tabah dan kuat. Allah itu ada, janji Allah itu pasti," ujar seorang netizen.
"Tak habis pikir, bagaimana bisa seorang ibu bisa berjauhan dari anaknya?" ujar netizen lain.
"Alhamdulillah, semoga menjadi anak yang solehah yabayi. Tak semua orang berkesampatan menjadi seorang ayah. Kamu ayah yang hebat, bisa membesarkan anak seorang diri," komentar seorang netizen.
Hal serupa juga dialami oleh Hasran (33), seorang pengemudi ojekonline(ojol) diSamarinda, Kalimantan Timur, terpaksa membawa anak yang berusia 2,5 tahun saat mengangkut penumpang.
Hal tersebut terpaksa dilakukan karena ditinggal istrinya menikah dengan pria lain sejak anaknya berusia enam bulan.
“Mau tidak mau saya bawa. Tidak ada yang jaga di rumah. Saya juga tidak berani titip sama orang,” ungkap Hasran saat ditemuiKompas.com, Selasa (25/8/2020) malam.
Hasran membuat kursi kecil dari rotan yang diletakkan di sela motor Honda Beat untuk tempat duduk anaknya danjuga memakaikan anaknya masker, baju dua lapis, ditambah jaket agar tak masuk angin.
Tak jarang penumpang yang diangkut Hasran selalu bertanya alasan membawa anaknya. “Ya saya jawab, dia ditinggal ibunya,” tutur dia.