Tidak disangka, Aya pun mengungkapkan jika dirinya pernah mengalami kekerasan dalam pacaran selama 3,5 tahun. Dan itu sangat memengaruhi kondisi mentalnya.
Ia pun menjelaskan siapa yang saat itu menjadi pacarnya, yaitu vocal 2 sekaligus lead gitar dariAmigdala.
Merasa tidak mendapatkan dukungan, Aya menyebutkan jika teman laki-laki di band tersebut justru melanggengkan kekerasan tersebut.
"Saya merasa mereka hanya mementingkan keberlangsungan proyek band.
Si bassit pernah bilang 'ini bukan soal kalian berdua aja. Ada band di sini. Berdamai aja. 'Ya lalu bagaimana dengan keselamatan saya?'," terang Aya lagi.
Kekerasantersebutlah yang membuat dirinya keluar dariAmigdala. Sebuah band yang ia namai sendiri.
Setelah keluar dariAmigdala,AyaCaninatetap aktif menulis seperti, puisi, sajak, dan maish banyak lagi.
Aya Caninajuga secara rutin membagikan beberapa buku yang dia baca untuk pengikutnya di Instagram.
Dilansir dariCewekBanget.ID,Aya Caninamengutarakan lebih lengkap ceritakekerasanyang didapatnya dari sang mantan lewat sebuah tulisan blog.
Dari sana, Aya menjabarkan bagaimana kejadian-kejadian kekerasan verbal, hingga pukulan fisik diterima selama pacaran.
Ancaman demi ancaman dari mantan yang mengaku enggak bisa hidup jika Aya meninggalkannya.