Pihaknya sudah fasilitasi pihak keluarga pengantin wanita, untuk membahas masalah ini dengan Pemerintah Kelurahan Potu.
Kemudian bersama-sama mendatangi rumah keluarga pengantin pria, namun tidak membuahkan hasil.
Pengantin pria dan kedua orang tuanya dikabarkan berada di luar kota.
“Kita sudah sarankan, apabila mempelai pria tidak kembali dalam kurung waktu 7 hari silakan dilaporkan ke polisi,” katanya.
Sementara itu melansir dari Tribun Jabar, dijelaskan bahwa undangan telah disebar luaskan sehingga para tamu undangan terlanjur datang ke hari resepsi pernikahan.
Sejumlah kursi sudah berbaris rapi di pelaminan, organ tunggal yang akan menghibur para tamu undangan bahkan makanan untuk para tamu juga sudah disiapkan.
Namun miris, setelah semua sudah siap, pengantin pria yang ditunggu tak kunjung datang.
Berjam-jam ditunggu, ia belum juga menampakan batang hidungnya ke rumah pengantin wanita.
Disebutkan rupanya pengantin pria telah kabur dan tidak bertanggung jawab.
Setelah ditelusuri, diungkap oleh pengunggah ternyata calon suami kabur dengan alasan mengikuti tes penerimaan TNI.
“Sebelumnya terimakasih untuk teman2 yang sudah mendoakan, maaf nggak bisa bls satu per satu,,ceritanya si cowok kabur karna mau ikut tes TNI,” tulisnya.