Follow Us

Digelar Secara Darurat, Momen Soeharto Saat Nikahi Ibu Tien Terungkap, Hanya Diterangi Beberapa Lilin Redup hingga Tak Rasakan Malam Pertama karena Khawatir Serangan Belanda

Lina Sofia - Sabtu, 29 Januari 2022 | 16:01
 
Soeharto dan Ibu Tien
DOK. HAI
DOK. HAI

Soeharto dan Ibu Tien

Keraguan itu langsung ditepis Prawiro, ia mengatakan mengenal keluarga Hartinah dan akan menjodohkan Soeharto dengan putri dari RM Soemoharjomo dan Raden Ayu Hatmati Hatmohoedojo itu.

Resepsi dilakuan pada malam harinya. Sederhana saja, hanya diterangi lampu dan beberapa lilin yang redup.

Malam pertama Soeharto dan Hartinah pun dibatasi dengan jam malam karena khawatir akan serangan Belanda sehingga tak ada bulan madu bagi Soeharto dan Hartinah.

Sebab, tiga hari setelah pernikahan, mantan Panglima Kostrad itu harus kembali ke Yogyakarta untuk berdinas.

Dia memboyong sang istri. Mereka pun tinggal di Jalan Merbabu Nomor 2, Yogyakarta.

Seminggu setelah itu, Soeharto harus meninggalkan sang istri karena ditugaskan ke Ambarawa untuk menghadapi serangan Belanda dari Semarang.

Meski berat, Soeharto mau tak mau harus meninggalkan istri tercintanya untuk mengemban tugas negara, bahkan selama tiga bulan.

Sebagai istri prajurit, Ibu Tien harus terbiasa hidup mandiri, meski jarak kerap memisahkan keduanya, kasih Soeharto kepada istrinya begitu besar.

Baca Juga: Bukan Lagi Bagian Keluarga Cendana Sejak 15 Tahun Lalu, Tata Cahyani Kini Gandeng Sosok Pria Tak Sembarangan Usai Cerai Dari Tommy Soeharto, Intip Potret Mesranya Bareng Pacar

Hal ini salah satunya terlihat ketika Soeharto tampil membela proyek pembangunan Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang digagas Tien.

Sebagaimana diketahui, pembanggunan TMII kala itu banyak diprotes karena dianggap tak bermanfaat dan mubazir.

Setelah sepuh, Soeharto dan Tien sering menghabiskan waktu di TMII hingga maut memisahkan mereka.

Source : Kompas.com Tribun Jabar

Editor : Grid Pop

Baca Lainnya

Latest

Popular

Tag Popular