Tragis! Nestapa Janda Muda di Lampung, Nyawa Melayang Imbas Nekat Bikin Rumah Tangga Orang Retak, Penyebab Kematiannya Bikin Sekampung Geger

GridPop.ID - Seorang janda muda meregang nyawa usai ditikam anak selingkuhannya.

Janda muda bernama Melda Aulia (25) yang tinggal di Desa Candimas, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan dibunuh oleh pemuda berinisial BG (22) pada, Rabu (19/1/2022).

Dilansir dari Sripoku.com, pembunuhan ini dilatarbelakangi karena rasa sakit hati.

Sebabkorban yang telah tewas itu diduga menjadi pelakor dalam rumah tangga orang tua pelaku.

Imbasnya, orang tua BG kerap cekcok lantaran hadirnya si janda muda.

Lantaran sakit hati, BG gelap mata hingga terjadilah pembunuhan itu.

Hal ini diungkap oleh Kapolsek Natar Kompol Gigih Andri Putranto.

Sebelum insiden pembunuhan, pelaku sempat memperingati agar korban menjauhi ayahnya.

Sayangnya peringatan tersebut tak digubris oleh si janda muda.

Baca Juga: 'Kere dan Menjijikan', Kakek 66 Tahun Asal Kutai Timur Cekik Selingkuhan Gegara Diejek Miskin, Nekat Lakukan Tindakan Tak Masuk Akal Usai Pacar Gelap Tewas hingga Bikin Polisi Syok

"Menurut pelaku, dia sudah memperingatkan korban untuk menjauhi ayahnya, melalui aplikasi pesan WhatshApp.

Namun korban mengabaikan peringatan dari pelaku tersebut," kata Gigih, pada Minggu (23/1/2022), seperti dikutip dari Tribun Lampung.

Dilansir dari Tribunnews.com, peristiwa pembunuhan, kata Gigih bermula saat korban bertamu ke rumah kerabatnya yang bernama Heri Lotre dan Tuti Andriyani.

Pelaku kemudian datang menghampiri korban dengan membawa senjata tajam.

BG (22), pelaku pembunuhan janda muda di Lampung

Ia lantas menikam tubuh korban tepat di bagian punggung.

“Pelaku menusuk korban pada bagian punggung sebanyak 2 kali.

Pelaku kemudian melarikan diri,” terang Gigih.

Mengentahui kejadian tersebut, kerabat serta tetangga bergegas membawa korban ke rumah sakit.

Sayang, nyawanya tak bisa tertolong.

Baca Juga: Tidur Semalaman dengan Jenazah, Tukang Cukur Nekat Habisi Nyawa Istri Usai Lampiaskan Nafsunya, Fakta di Baliknya Bikin Emosi

"Heri Lotre dan Tuti Andriyani (saksi) memanggil para tetangga untuk membantu membawa korban ke RS Medika Natar.

Namun nyawa korban tidak tertolong dan meninggal dunia," ungkap Gigih.

Korban yang tadinya kabur kemudian menyerahkan diri ke Polsek Natar pada, Sabtu (22/1/2022).

"Benar palaku sudah menyerahkan diri kemarin sore, sekitar pukul 17.00 wib," kata Gigih, Minggu (23/1/2022).

Saat ini pelaku yang juga tinggal satu desa dengan korban tersebut telah diamankan di Mapolsek Natar guna dimintai keterangan lebih lanjut.

GridPop.ID (*)