Sebagai pengacara, Sunan mengaku memang sengaja tidak melihat persoalan tersebut ke belakang karena tidak ingin terpancing emosi, oleh karena itu dia memilih melihat ke depan saja.
"Kita klarifikasi bahwa kami selaku kuasa hukum memang tidak mau dan tidak ingin melihat persoalan ini ke belakang atau dari awal, karena kami tidak ingin nanti malah jadi memancing emosi dan hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Sunan.
Terlebih saat itu dia memang hanya beritikad baik untuk mendamaikan kedua belah pihak. Namun akhirnya dia terpancing emosi usai melihat video yang ditunjukkan oleh Doddy.
"Pada saat itu kami beritikad baik dan berniat baik hari itu adalah hari bagaimana kedepan kami berupaya untuk bisa menjembatani kedua pihak," ucap Sunan.
"Namun demikian, Pak Doddy kemarin di press conference memperlihatkan video tersebut. Jujur saya selaku seorang bapak, tidak suka melihatnya," imbuh Sunan Kalijaga.
Seperti diketahui, saat menggelar jumpa pers, Doddy Sudrajat, ayah Vanessa Angel sempat menunjukkan dua video.
Dalam salah satu video, tampak Gala Sky, putra mendiang Vanessa Angel histeris ketika ditakuti dengan menggunakan nama Dodot oleh sosok bertopeng monster.
Namun belakangan diketahui, orang di balik topeng monster itu adalah ayah kandung Gala, mendiang Bibi Adriansyah.
Saat itu Sunan dengan tegas mengatakan ingin membongkar sosok di balik topeng yang telah membuat seorang anak berlari histeris.
"Saya mau tahu, siapa orangnya di balik topeng monster yang menakut-nakuti si Gala," ucap Sunan 24 Desember 2021.
"Saya pengin sekali kenal dan pengin sekali tahu siapa orangnya, sangat pengin kenal saya sama orang di balik topeng monster yang menakut-nakuti Gala, 'Doddy awas ada Doddy awas Dodot' sehingga Gala menangis histeris," sambungnya.