Tertulis jelas nama orang tua hingga tanggal lahir bayi.
Selain itu, dicantumkan pula rumah sakit di mana bayi tersebut lahir.
"Mereka akan memberi tahu nama orang tua, jenis kelamin bayi, tanggal lahir, rumah sakit apa, dan apakah itu laki-laki atau perempuan.
Jadi saya melihat nama suami saya, dan beberapa nama perempuan lainnya. Saya tahu itu namanya karena itu nama yang tidak biasa," lanjutnya.
Penasaran, wanita itu kemudian mengunjungi situs web rumah sakit dan ia justru tercengang lantaran mendapati fakta yang tak kalah menghebohkan.
Ternyata suaminya sudah memiliki anak lain dari selingkuhannya dan bahkan telah berusia sekitar 1,5 tahun.
“Saya mengetik namanya dan nama depannya, tentu saja, mereka memiliki bayi laki-laki beberapa hari sebelumnya. Tapi bukan hanya itu, mereka memiliki bayi perempuan sekitar satu setengah tahun sebelumnya,” katanya.
Dari situlah si wanita akhirnya tahu bahwa selama ini dirinya telah diselingkuhi oleh sang suami.
Dilansir dari Kompas.com, sebenarnya ada sejumlah kemungkinan mengapa suami sampai nekat selingkuh dari pasangannya.
Seorang profesor sosiologi dari University of Virginia, Steven Nock, PhD mengungkap kasus perselingkuhan yang dilakukan pria lebih banyak dibanding wanita.
Menurut Steven, salah satu hal utama yang membuat suami selingkuh karena faktor lingkungan.