Setelah berinisiatif melakukan penelitian dan berdiskusi dengan pakar medis soal teknologinya, Gui mantap mencoba teknik itu.
Gui Junmin ketika memandang foto istrinya, Zhan Wenlian sebelum dibebukan dalam tangki
Pada saat penelitian, kanker di tubuh Zhan disebut sudah menyebar ke otak sehingga membuatnya tidak bisa menggerakkan otot wajah.
Dikutip China Press, Gui mengungkapkan dia meminta Zhan menjawab dengan menggenggam tangannya jika setuju dengan kriogenik.
"Tentu saja dia sepakat. Jika tidak untuk apa dia sampai meremas tangan saya," ujar dia dikutip Mothership Kamis (21/1/2021).
Jantung Zhan akhirnya dinyatakan tak berdetak pada 8 Mei 2017.
Dia pun menjalani operasi selama 55 jam di Institut Penelitian Sains Kehidupan Shandong Yinfeng.
Setelah itu jenazahnya dimasukkan ke dalam tangki kriogenik untuk diawetkan selama 50 tahun mendatang, di mana Gui berharap bisa membangkitkan lagi istrinya.
Gui mengatakan sebelum dimasukkan, dia berkesempatan melihat lagi si istri untuk terakhir kali, dan nampak seperti orang yang sedang tidur.
Tangki kriogenik itu diisi dengan 2.000 liter nitrogen cair, dengan jenazah Zhan diawetkan dalam temperatur minus 196 derajat Celsius.
Zhan dilaporkan bukan jenazah pertama yang diawetkan di Institut Penelitian Sains Kehidupan Shandong Yinfeng.