GridPop.ID - Kelakuan bejat guru pesantren di Bandung bernama Herry Wirawan membuat publik kesal.
Bagaimana tidak, selain menghamili santriwatinya Herry Wirawan ternyata juga memanfaatkan bayi hasil kelakuan bejatnya untuk mencari sumbangan anak yatim.
Fakta ini terbongkar dalam persidangan yang digelar di PN Bandung.
"Fakta persidangan mengungkap bahwa anak-anak yang dilahirkan oleh para korban diakui sebagai anak yatim piatu dan dijadikan alat oleh pelaku untuk meminta dana kepada sejumlah pihak," ungkap LPSK, dikutip dari Tribun Jateng.
LPSK pun meminta Polda Jabar mengungkap dan menelusuri aliran dana yang dipakai Herry Wirawan serta dugaan penyalahgunaan dana bantuan.
"LPSK mendorong Polda Jabar juga dapat mengungkapkan dugaan penyalahgunaan, seperti eksploitasi ekonomi, serta kejelasan perihal aliran dana yang dilakukan oleh pelaku dapat diproses lebih lanjut," pungkas LPSK.
Ketua P2TP2A Kabupaten Garut, Diah Kurniasari mengatakan saat ini seluruh bayi tersebut sudah dibawa oleh orangtua korban.
"Bayinya semuanya sudah ada di ibu korban masing-masing," ucapnya.
Sementara korban saat ini masih menjalani trauma healing di rumah aman P2TP2A.
Trauma healing yang dilakukan P2TP2A tidak hanya dilakukan kepada korban, namun juga diberikan kepada orangtua korban.
Diah menjelaskan, sejak awal pihaknya sudah mempersiapkan korban untuk siap jika suatu saat masalah mereka terkuak ke publik.