Sementara itu, melansir dari Tribunnews, Rektor UNM Prof Husain Syam mendatangi wisma dimaksud pada pukul 20.57 Wita.
Ia terlihat mengenakan kemeja putih celana kain hitam.
Datang berjalan kaki lewat pintu belakang dari arah Jl Andi Djemma.
Saat diminta komentar atau tanggapan terkait dugaan pelecehan seksual itu, ia enggan memberikan keterangan.
"Jangan dulu, sebentar," ucapnya sambil berjalan ke dalam wisma.
Saat Tribun hendak mengabadikan momen pengecekannya, Husain Syam juga melarang.
"Jangan dulu ikut, dibilang jangan dulu ikut," ucapnya dengan nada tinggi.
Kini, para korban mendapatkan pendampingan dari LBH Makassar.
"Iya, teman- teman mahasiswi yang menjadi korban sudah meminta langsung bantuan pendampingan di LBH Makassar tadi," kata Divisi Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) LBH Makassar, Rezky Pratiwi dikonfirmasi via telepon.
Rezky menjelaskan, aksi pelecehan seksual itu dialami saat menjadi peserta PPM program Kampus Merdeka UNM.
"Jadi mereka ikut dalam program Kampus Merdeka UNM dan diasramakan di hotel itu (Lamacca) beberapa hari sesuai waktu program tersebut," ujarnya.